Bola voli
Bola voli
|
|
Aksi saat permaian bola voli berlangsung.
|
|
Induk organisasi
|
|
Pertama dimainkan
|
|
Data lengkap
|
|
Olahraga kontak fisik
|
Tidak
|
Jumlah pemain
|
6 orang per tim
|
Pria/wanita
|
Tunggal
|
Kategori
|
dalam ruangan, pantai, rumput
|
Peralatan
|
|
Dipertandingkan di Olimpiade
|
1964
|
Bola voli adalah olahraga permainan yang
dimainkan oleh dua grup berlawanan. Masing-masing grup memiliki enam orang pemain.
Terdapat pula variasi permainan bola voli pantai yang masing-masing
grup hanya memiliki dua orang pemain. Olahraga Bola Voli dinaungi FIVB (Federation Internationale de Volleyball)[1] sebagai induk organisasi
internasional, sedangkan di Indonesia di naungi oleh PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia).[2]
Aksi pukulan smash dan blok pada bola voli.
Sejarah
awal
penemuannya, olahraga permainan bola voli ini diberi nama Mintonette. Olahraga
Mintonette ini pertama kali ditemukan oleh seorang Instruktur pendidikan
jasmani (Director of Phsycal Education) yang bernama William G. Morgan di YMCA
pada tanggal 9 Februari 1895, di Holyoke, Massachusetts (Amerika Serikat).
William G. Morgan dilahirkan di Lockport, New York pada tahun 1870, dan
meninggal pada tahun 1942. YMCA (Young Men’s Christian Association) merupakan
sebuah organisasi yang didedikasikan untuk mengajarkan ajaran-ajaran pokok umat
Kristen kepada para pemuda, seperti yang telah diajarkan oleh Yesus. Organisasi
ini didirikan pada tanggal 6 Juni 1884 di London, Inggris oleh George William.
Setelah bertemu dengan James Naismith (seorang pencipta olahraga bola basket
yang lahir pada tanggal 6 November 1861, dan meninggal pada tanggal 28 November
1939), Morgan menciptakan sebuah olahraga baru yang bernama Mintonette. Sama
halnya dengan James Naismith, William G. Morgan juga mendedikasikan hidupnya
sebagai seorang instruktur pendidikan jasmani. William G. Morgan yang juga
merupakan lulusan Springfield College of YMCA, menciptakan permainan Mintonette
ini empat tahun setelah diciptakannya olahraga permainan basketball oleh James
Naismith. Olahraga permainan Mintonette sebenarnya merupakan sebuah permainan
yang diciptakan dengan mengkombinasikan beberapa jenis permainan. Tepatnya,
permainan Mintonette diciptakan dengan mengadopsi empat macam karakter olahraga
permainan menjadi satu, yaitu bola basket, baseball, tenis, dan yang terakhir
adalah bola tangan (handball). Pada awalnya, permainan ini diciptakan
khusus bagi anggota YMCA yang sudah tidak berusia muda lagi, sehingga permainan
ini-pun dibuat tidak seaktif permainan bola basket.
Perubahan nama Mintonette menjadi volleyball
(bola voli) terjadi pada tahun 1896, pada demonstrasi pertandingan pertamanya
di International YMCA Training School. Pada awal tahun 1896 tersebut, Dr.
Luther Halsey Gulick (Director of the Professional Physical Education Training
School sekaligus sebagai Executive Director of Department of Physical Education
of the International Committee of YMCA) mengundang dan meminta Morgan untuk
mendemonstrasikan permainan baru yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang
baru. Pada sebuah konferensi yang bertempat di kampus YMCA, Springfield
tersebut juga dihadiri oleh seluruh instruktur pendidikan jasmani. Dalam
kesempatan tersebut, Morgan membawa dua tim yang pada masing-masing tim
beranggotakan lima orang. Dalam kesempatan itu, Morgan juga menjelaskan bahwa
permainan tersebut adalah permainan yang dapat dimainkan di dalam maupun di
luar ruangan dengan sangat leluasa. Dan menurut penjelasannya pada saat itu,
permainan ini dapat juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak ada batasan jumlah
pemain yang menjadi standar dalam permainan tersebut. Sedangkan sasaran dari
permainan ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net yang
tinggi, dari satu wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan).
Alat permainan
Bentuk lapangan
bola voli.
Lapangan permainan
Ukuran lapangan
bola voli yang umum adalah 9 meter x 18 meter. [3] Garis batas serang
untuk pemain belakang berjarak 3 meter dari garis tengah (sejajar dengan
jaring). Garis tepi lapangan adalah 5 cm.
Bola
Bola tersebut
memiliki keliling lingkaran 65 hingga 67 cm, dengan berat 260 hingga 280 gram.
Tekanan dalam dari bola tersebut hendaknya sekitar 0.30 hingga 0.325 kg/cm2
(4.26-4.61 psi, 294.3-318.82 mbar atau hPa).
Net
Ukuran tinggi net
putra 2,43 meter dan untuk net putri 2,24 meter.
Sarana Permainan Bola Voli
·
Panjang garis
samping seluas 18 meter.
·
Lebar lapangan
seluas 9 meter.
·
Lebar garis serang
seluas 3 meter.
Cara permainan
Permainan ini dimainkan oleh 2 tim yang
masing-masing terdiri dari 6 orang pemain dan berlomba-lomba mencapai angka 25
terlebih dahulu.[4]
Dalam sebuah tim,
terdapat 4 peran penting, yaitu tosser (atau setter), spiker (smash), libero, dan defender (pemain bertahan). Tosser atau pengumpan adalah orang yang bertugas
untuk mengumpankan bola kepada rekan-rekannya dan mengatur jalannya permainan. Spiker bertugas untuk memukul bola agar jatuh di
daerah pertahanan lawan.Libero adalah pemain
bertahan yang bisa bebas keluar dan masuk tetapi tidak boleh men-smash bola ke seberang net. Defender adalah pemain yang bertahan untuk menerima
serangan dari lawan.
Permainan voli menuntut kemampuan otak yang
prima, terutama tosser. Tosser harus dapat mengatur jalannya permainan. Tosser harus memutuskan apa yang harus dia perbuat
dengan bola yang dia dapat, dan semuanya itu dilakukan dalam sepersekian detik
sebelum bola jatuh ke lapangan sepanjang permainan. Permainan ini dimainkan
oleh 2 tim yang masing-masing terdiri dari 6 orang pemain dan mengusahakan
untuk mencapai angka 25 terlebih dahulu untuk memenangkan suatu babak.
Aturan Permainan
Penghitungan angka
Aturan permainan
dari bola voli adalah:[5]
1.
Jika pihak musuh
bisa memasukkan bola ke dalam daerah kita maka kita kehilangan bola dan musuh
mendapatkan nilai
2.
Serve yang kita
lakukan harus bisa melewati net dan masuk ke daerah musuh. Jika tidak, maka
musuh akan mendapat nilai
Sistem
Pertandingan[sunting | sunting sumber]
·
Sistem
pertandingan menggunakan sistem setengah kompetisi yang terdiri dari 8 tim dan
akan disitribusikan ke dalam 2 (dua) group, masing-masing group terdiri dari 4
(empat) tim.
·
Setiap tim terdiri
dari 10 pemain meliputi 6 pemain inti yang bermain di lapangan dan 4 pemain
cadangan.
·
Pergantian pemain
inti dan cadangan pada saat pertandingan berlangsung tidak dibatasi.
·
Pertandingan tidak
akan ditunda apabila salah satu atau lebih dari satu anggota tim sedang bermain
untuk cabang olahraga yang lain.
·
Jumlah pemain
minimum yang boleh bermain di lapangan adalah 4 orang.
·
Apabila di
lapangan terdapat kurang dari 4 orang, maka tim yang bersangkutan akan dianggap
kalah.
·
Setiap
pertandingan berlangsung 3 babak (best of three), kecuali pada 2 babak sudah di
pastikan pemenangnya maka babak ke tiga tidak perlu dilaksanakan.
·
Sistem hitungan
yang digunakan adalah 25 rally point. Bila poin peserta seri (24-24) maka
pertandingan akan ditambah 2 poin. Peserta yg pertama kali unggul dengan
selisih 2 poin akan memenangi pertandingan.
·
Kemenangan dalam
pertandingan penyisihan mendapat nilai 1. Apabila ada dua tim atau lebih
mendapat nilai sama, maka penentuan juara group dan runner-up akan dilihat dari
kualitas angka pada tiap-tiap set yang dimainkan.
·
Kesalahan
meliputi:
·
Pemain menyentuh
net atau melewati garis batas tengah lapangan lawan.
·
Tidak boleh
melempar ataupun menangkap bola. Bola voli harus di pantulkan tanpa mengenai
dasar lapangan.
·
Bola yang
dipantulkan keluar dari lapangan belum dihitung sebagai out sebelum menyentuh
permukaan lapangan.
·
Pada saat servis
bola yang melewati lapangan dihitung sebagai poin bagi lawan, begitu juga sebaliknya
penerima servis lawan yang membuat bola keluar dihitung sebagai poin bagi
lawan.
·
Seluruh pemain
harus berada di dalam lapangan pada saat serve dilakukan.
·
Pemain melakukan
spike di atas lapangan lawan.
·
Seluruh bagian
tubuh legal untuk memantulkan bola kecuali dengan cara menendang.
·
Para pemain dan
lawan mengenai net 2 kali pada saat memainkan bola dihitung sebagai double
faults.
·
Setiap team
diwajibkan bertukar sisi lapangan pada saat setiap babak berakhir. Dan apabila
dilakukan babak penetuan (set ke 3) maka tim yang memiliki nilai terendah boleh
meminta bertukar lapangan sesaat setelah tim lawan mencapai angka 13.
·
Time out dilakukan
hanya 1 kali dalam setiap babak dan berlangsung hanya 1 menit.
·
Diluar dari aturan
yang tertera disini, peraturan permainan mengikuti peraturan internasional.
Teknik Dasar Bola
Voli
Servis
Servis pada zaman
sekarang bukan lagi sebagai awal dari suatu permainan atau sekedar menyajikan
bola, tetapi sebagai suatu serangan pertama bagi regu yang melakukan servis.
Servis terdiri dari servis tangan bawah dan servis tangan atas. Servis tangan
atas dibedakan lagi atas tennis servis, floating dan cekis.
Servis tangan bawah
·
Mula-mula pemain
berdiri di petak servis dengan kaki kiri lebih ke depan dari kaki kanan.
·
Bola dipegang
dengan tangan kiri.
·
Bola dilambungkan
tidak terlalu tinggi,tangan kanan ditarik ke bawah belakang.
·
Setelah bola
kira-kira setinggi pinggang,lengan kanan diayunkan lurus ke depan untuk memukul
bola.
·
Telapak tangan
menghadap bola dan tangan ditegangkan untuk mendapat pantulan yang sempurna,
tangan dapat pula menggenggam.
Servis tangan atas
Tennis servis
·
Sikap persiapan
dimulai dengan mengambil posisi kaki kiri lebih ke depan, kedua lutut agak
rendah.
·
Tangan kiri dan
kanan bersama-sama memegang bola,tangan kiri menyangga bola, tangan kanan di
atas bola.
·
Bola dilambungkan
dengan tangan kiri kira-kira setengah meter di atas kepala.
·
Tangan kanan
ditarik ke belakang atas kepala, menghadap depan.
·
Lakukan gerakan
seperti mensmesh bola, perhatian terpusat pada bola.
·
Lecutan tangan
diperlukan pada saat perkenaan bola.
Floating servis
·
Posisi kaki sama
seperti tennis servis.
·
Tangan kiri
memegang bola dan tangan kanan di samping setinggi pelipis.
·
Dengan tangan kiri
bola di lambungkan sedikit ke samping kanan tidak terlalu tinggi.
·
Setelah bola
melambung keatas setinggi kepala, tangan kanan dipukulkan pada bagian tengah
bola.
·
Pukulan float
dapat dilakukan dengan beberapa cara:
·
Dengan tumit
tangan.
·
Dengan tangan, di
saat ibu jari dilipat ke dalam dan menempel pada telapak tangan.
·
Memukul dengan
tangan tergenggam.
Cekis
·
Sikap permulaan
dengan mengambil sikap berdiri menyamping dengan tubuh bagian kiri lebih dekat
ke jaring.
·
Bola dipegang
tangan kiri dan kanan.
·
Saat bola dilambungkan,
badan diliukkan sedikit ke belakang dan lutut ditekuk.
·
Kedua tangan
dijulurkan ke arah samping bawah kanan dalam keadaan memegang bola.
·
Bola dilambung ke
atas kepala dengan kedua belah tangan.
·
Setelah bola
lepas, tangan kanan ditarik ke samping kanan bawah, liukkan badan ke kanan.
·
Berat badan ada di
kaki kanan, telapak tangan menghadap ke atas.
·
Setelah bola ada
pada jangkauan tangan,secepatnya bersama sama lengan, liukkan badan ke samping
kiri
·
Perkenaan bola
bagian bawah belakang bola,pukulan bola dibantu liukkan badan dan lecutan
tangan.
Macam-macam servis
·
Servis atas adalah
servis dengan awalan melemparkan bola ke atas seperlunya. Kemudian server
melompat untuk memukul bola dengan ayunan tangan dari atas.
·
Servis bawah
adalah servis dengan awalan bola berada di tangan yang tidak memukul bola.
Tangan yang memukul bola bersiap dari belakang badan untuk memukul bola dengan
ayunan tangan dari bawah.
·
Servis mengapung
adalah servis atas dengan awalan dan cara memukul yang hampir sama. Awalan
servis mengapung adalah melemparkan bola ke atas namun tidak terlalu tinggi
(tidak terlalu tinggi dari kepala). Tangan yang akan memukul bola bersiap di
dekat bola dengan ayunan yang sangat pendek.
Yang perlu
diperhatikan dalam service antara lain:
·
Sikap badan dan
pandangan.
·
Lambung keatas
harus sesuai dengan kebutuhan.
·
Saat kapan harus
memukul bola.
Passing
·
Passing Bawah
(Pukulan/pengambilan tangan kebawah)
·
Sikap badan
jongkok, lutut agak ditekuk.
·
Tangan dirapatkan,
satu dengan yang lain dirapatkan.
·
Gerakan tangan
disesuaikan dengan keras/lemahnya kecepatan bola.
·
Passing Ke atas
(Pukulan/pengambilan tangan ke atas)
·
Sikap badan
jongkok, lutut agak ditekuk.
·
Badan sedikit
condong kemuka, siku ditekuk jari-jari terbuka membentuk lengkungan setengah
bola.
·
Ibu jari dan jari
saling berdekatan membentuk segitiga.
·
Penyentuhan pada
semua jari-jari dan gerakannya meluruskan kedua tangan
·
Menggunakan
gerakan kaki untuk menambah power
Smash (spike)
Dengan membentuk serangan pukulan yang keras
waktu bola berada di atas jaring untuk dimasukkan ke daerah lawan. Untuk
melakukan dengan baik perlu memperhatikan awalan, tolakan, pukulan, dan
pendaratan.
Teknik smash
Teknik dalam
permainan bola voli dapat diartikan sebagai cara memainkan bola dengan efisien
dan efektif sesuai dengan peraturan permainan yang berlaku untuk mencapai suatu
hasil yang optimal. Smash adalah suatu pukulan yang kuat di saat tangan kontak
dengan bola secara penuh pada bagian atas, sehingga jalannya bola terjal dengan
kecepatan yang tinggi, apabila pukulan bola lebih tinggi berada di atas net,
maka bola dapat dipukul tajam ke bawah. Smash merupakan pukulan keras yang
biasanya mematikan karena bola sulit diterima atau dikembalikan.
Spike adalah
merupakan bentuk serangan yang paling banyak digunakan untuk menyerang dalam
upaya memperoleh nilai suatu tim dalam permainan voli. Dari beberapa pendapat
di atas dapat disimpulkan bahwa teknik smash atau spike adalah cara memainkan
bola dengan efisien dan efektif sesuai dengan peraturan permainan untuk
mencapai pukulan keras yang biasanya mematikan ke daerah lawan.
Tes smash
Tes smash adalah
tolok ukur dalam kemampuan smash.
Membendung (bloking)
Bola yang melewati
tangan bloker.
Pengertian blok dalam permainan bola voli
adalah sebuah usaha membendung serangan lawan yang berupa smash agar tidak menghasilkan poin. Dengan daya
upaya di dekat jaring untuk mencoba menahan/menghalangi bola yang datang dari
daerah lawan.
Sikap memblok yang benar adalah
·
Jongkok, bersiap
untuk melompat.
·
Lompat dengan
kedua tangan rapat dan lurus ke atas.
·
Saat mendarat
hendaknya langsung menyingkir dan memberi kesempatan pada kawan satu regu untuk
bergantian melakukan blok.
Blok ada dua macam
·
Blok tunggal
adalah membendung bola yang dilakukan oleh satu orang pemain.
·
Blok ganda adalah
membendung bola yang dilakukan oleh dua orang pemain atau lebih. Hal yang harus
diperhatikan dalam melakukan block ganda antara lain adalah memadukan langkah
kaki dan kerjasama antar bloker dalam menentukan waktu lompatan dan arah
pergerakan bola.
Kedudukan pemain
Pada waktu service
kedua regu harus berada dalam lapangan/di daerahnya masing-masing dalam 2 deret
ke samping. Tiga deret ada di depan dan tiga deret ada di belakang. Pemain
nomor satu dinamakan server,
pemain kedua dinamakan spiker, pemain
ketiga dinamakan set upper atau tosser, pemain nomor
empat dinamakan blocker, pemain
nomor lima dan enam dinamakan libero.
Kompetisi bola voli
Kompetisi Proliga merupakan kompetisi bola
voli professional Indonesia yang diikuti oleh beberapa klub yang tersebar di
seluruh Indonesia.
Courtesy based on:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar