Nyamuk
Nyamuk adalah serangga tergolong dalam order Diptera;
genera termasuk Anopheles, Culex, Psorophora, Ochlerotatus, Aedes, Sabethes, Wyeomyia,Culiseta,
dan Haemagoggus untuk
jumlah keseluruhan sekitar 35 genera yang merangkum 2700 spesies. Nyamuk
mempunyai dua sayap bersisik, tubuh yang langsing, dan enam kaki panjang;
antarspesies berbeda-beda tetapi jarang sekali melebihi 15 mm.
Dalam bahasa
Inggris, nyamuk dikenal sebagai "Mosquito", berasal dari sebuah kata
dalam bahasa Spanyol atau bahasa Portugis yang berarti lalat
kecil. Penggunaan kata Mosquito bermula sejak tahun 1583.
Di Britania Raya nyamuk
dikenal sebagai gnats.
Pada nyamuk
betina, bagian mulutnya membentuk probosis panjang untuk menembus kulit mamalia
(atau dalam sebagian kasus burung atau juga reptilia dan amfibi untuk menghisap darah.
Nyamuk betina memerlukan protein untuk pembentukan telur dan oleh karena diet
nyamuk terdiri dari madu dan jus buah, yang tidak mengandung protein,
kebanyakan nyamuk betina perlu menghisap darah untuk
mendapatkan protein yang diperlukan. Nyamuk jantan berbeda dengan nyamuk
betina, dengan bagian mulut yang tidak sesuai untuk menghisap darah. Agak rumit
nyamuk betina dari satu genus,Toxorhynchites,
tidak pernah menghisap darah. Larva nyamuk besar ini merupakan pemangsa
jentik-jentik nyamuk yang lain.
Reproduksi
Nyamuk
mengalami empat tahap dalam siklus hidup: telur, larva, pupa, dan dewasa. Tempo
tiga peringkat pertama bergantung kepada spesies - dan suhu. Hanya nyamuk
betina saja yang menyedot darah mangsanya. dan itu sama sekali tidak ada
hubungannya dengan makan. Sebab, pada kenyataanya, baik jantan maupun betina
makan cairan nektar bunga. sebab nyamuk betina memberi nutrisi pada telurnya.
Telur-telur nyamuk membutuhkan protein yang terdapat dalam darah untuk
berkembang.
Fase
perkembangan nyamuk dari telur hingga menjadi nyamuk dewasa sangat menakjubkan.
Telur nyamuk biasanya diletakkan pada daun lembap atau kolam yang kering.
Pemilihan tempat ini dilakukan oleh induk nyamuk dengan menggunakan reseptor
yang ada di bawah perutnya. Reseptor ini berfungsi sebagai sensor suhu dan
kelembapan. Setelah tempat ditemukan, induk nyamuk mulai mengerami telurnya.
Telur-telur itu panjangnya kurang dari 1 mm, disusun secara bergaris, baik
dalam kelompok maupun satu persatu. Beberapa spesies nyamuk meletakkan
telur-telurnya saling berdekatan membentuk suatu rakit yang bisa terdiri dari
300 telur.
Selesai itu,
telur berada pada masa periode inkubasi (pengeraman). Pada periode ini,
inkubasi sempurna terjadi pada musim dingin. Setelah itu larva mulai keluar
dari telurnya semua dalam waktu yang hampir sama. Anak Nyamuk atau ENCU Sampai
siklus pertumbuhan ini selesai secara keseluruhan. Larva nyamuk akan berubah
kulitnya sebanyak 2 kali.
Selesai
berganti kulit, nyamuk berada pada fase transisi.
Fase ini dinamakan "fase pupa". Pada fase ini, nyamuk sangat rentan
terhadap kebocoran pupa. Agar tetap bertahan, sebelum pupa siap untuk perubahan
kulit yang terakhir kalinya, 2 pipa nyamuk muncul ke
atas air. pipa itu digunakan untuk alat pernapasan.
Nyamuk dalam kepompong pupa yang
cukup dewasa dan siap terbang dengan semua organnya seperti antenaa, belalai,
kaki, dada, sayap, perut, dan mata besar yang menutupi sebagian besar
kepalanya. lalu kepompong pupa disobek di atas. Tingkat ketika nyamuk yang
telah lengkap muncul ini adalah tingkat yang paling membahayakan.
Nyamuk harus
keluar dari air tanpa kontak langsung dengan air, sehingga hanya kakinya yang
menyentuh permukaan air. Kecepatan ini sangatlah penting, meskipun angin tipis
dapat menyebabkan kematiannya. Akhirnya, nyamuk tinggal landas untuk
penerbangan perdananya setelah istirahat sekitar setengah jam.
Culex
tarsalis bisa menyelesaikan siklus hidupnya dalam tempo 14
hari pada 20 °C dan hanya sepuluh hari pada suhu 25 °C. Sebagian
spesies mempunyai siklus hidup sependek empat hari atau hingga satu bulan.
Larva nyamuk dikenal sebagai jentik dan didapati di sembarang
bekas berisi air. Jentik bernafas melalui saluran udara
yang terdapat pada ujung ekor. Pupa biasanya seaktif larva, tetapi bernafas
melalui tanduk thorakis yang terdapat pada gelung thorakis.
Kebanyakan jentik memakan mikroorganisme, tetapi beberapa jentik adalah
pemangsa bagi jentik spesies lain. Sebagian larva nyamuk seperti Wyeomia hidup
dalam keadaan luar biasa. Jentik-jentik spesies ini hidup dalam air tergenang
dalam tumbuhan epifit atau di dalam air tergenang
dalam pohon periuk kera. Jentik-jentik spesies genus Deinocerites hidup
di dalam sarang ketam sepanjang pesisir pantai.
Wabah penyakit
Kebanyakan
kelompok nyamuk modern tidak lagi bergantung kepada racun
serangga berbahaya tetapi menjurus kepada organisme khusus yang memakan nyamuk,
atau menjangkiti mereka dengan penyakit yang membunuh mereka. Hal-hal seperti
itu bisa terjadi walaupun di Kawasan
Perlindungan, seperti "Forsyth
refuge" dan Seaview Marriott Golf Resort, di mana
sekawanan nyamuk utama dilaksanakan dan dipantau menggunakan
"killifish" dan belut muda. Kesannya
di dokumen dengan menggunakan mikroskop maju bawah air seperti ecoSCOPE.
Bagaimanapun, wabah penyakit bawaan nyamuk masih menyebabkan penyemburan dengan
bahan kimia yang kurang beracun dibandingkan yang digunakan pada masa lalu.
Capung, juga dikenal sebagai elang nyamuk merupakan
agen pengawal yang berkesan. Larva capung (naiads) memakan jentik-jentik
dalam penampungan air sementara capung dewasa pula memburu dan memakan nyamuk
dewasa, terutama nyamuk
harimau asia yang terbang pada waktu siang. Penyemburan nyamuk
bisa memperburuk keadaan dan meningkatkan populasi nyamuk dalam tempo jangka
masa panjang sekiranya penyemburan itu melenyapkan capung dan pemangsa almi
yang lain.
Sebagian
nyamuk mampu menyebarkan penyakit protozoa seperti malaria, penyakit filaria seperti kaki
gajah, dan penyakit bawaan virus seperti demam kuning, demam berdarah
dengue,encephalitis, dan virus
Nil Barat. Virus
Nil Barat disebarkan secara tidak sengaja ke Amerika Serikat pada tahun 1999 dan
pada tahun 2003 telah merebak ke seluruh negara bagian di Amerika Serikat.
Pengusir
nyamuk biasanya mempunyai kandungan aktif berikut: DEET,
sulingan minyak Catnip - Nepetalactone, Citronella atau
sulingan minyak eucalyptus.[1]
Penyebab gatal
Nyamuk
selalu dapat menemukan sasarannya dengan tepat karena mereka melihat dengan
gerakan, panas tubuh, dan bau tubuh. Sewaktu nyamuk hinggap di tubuh dia
menempelkan mulutnya yang mirip sedotan disebut juga probosis. Lalu terdapat
pisau yang akan merobek kulit korban maju mundur hingga menemukan urat darah,
setelah itu baru darah yang ada dihisap. Dalam prosesnya nyamuk juga
mengeluarkan air liur yang mengandung antikoagulan untuk mencegah darah yang ia
hisap membeku. Proses ini berlangsung cepat dan seolah-olah proses yang terjadi
adalah nyamuk menusuk tubuh padahal tidak begitu, nyamuk membedah kita seperti
layaknya dokter bedah yang cepat dan akurat. Setalah nyamuk kenyang dia akan
mencabut probiosis dan terbang. Air liur nyamuk yang tertinggal di kulit korban
akan merangsang tubuh layaknya ada benda asing yang mengganggu, terjadilah
proses yang dikenal dengan alergi, dan yang terjadi
adalah bentol-bentol dan gatal.
reference: http://id.wikipedia.org/wiki/Nyamuk
reference: http://id.wikipedia.org/wiki/Nyamuk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar